Rabu, 17 April 2013

OPERASI PROSES CHART (OPC)


Peta proses operasi adalah peta yang menggambarkan langkah-langkah proses yang dialami bahan baku yang di dalamnya memuat informasi-informasi lebih lanjut seperti waktu yang dihabiskan, material yang digunakan dan tempat atau alat mesin yang dipakai
a.       Prinsip pembuatan peta proses operasi.
-       Pada basis kerja atas ditulis operation process chart
-       Setelah itu nama produk, nama gambar, kelompok yang memetakan dan tanggal dipetakan.
-       Material yang akan diproses beserta bahan dan ukurannya diletakkan diatas garis horizontal yang menunjukkan bahwa material tersebut termasuk ke dalam proses kerja.
-       Lambang atau simbol ASME (American Society of Mechanical Engineers) ditempatkan dalam arah vertikal secara berurutan sebagai prosese yang terjadi yaitu operasi dan inspeksi.
-       Penomoran terhadap operasi dituliskan secara berurutan sesuai dengan urutan operasinya yang diperlukan untuk pembuatan produk. Penomoran terhadap kegiatan pemeriksaan (inspeksi) diberikan tersendiri aturannya.
-       Agar diperoleh gambar peta proses operasi yang baik, maka produk yang paling banyak memerlukan prosese opersi yang harus dipetakan terlebih dahulu dan digambarlah pada garis vertikal.
b.      Fungsi Peta Proses operasi.
-       Bisa mengetahui kebutuhan mesin dan penggunaannya.
-       Bisa memperkirakan akan kebutuhan bahan baku dengan memperhitungkan efisiensi di setiap pemeriksaan.
-       Sebagai alat untuk menentukan tata letak dari suatu pabrik
-       Sebagai alat untuk melakukan suatu perbaikan cara kerja yang sedang dipakai.
c.       Lambang – lambing ASME. Pada tahun 1947 American Society Of Mechanical Engineers membuat standar lambang-lambang yang terdiri dari 9 macam lambang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar